Cara membedakan kejang demam dan kejang epilepsi - Kejang dan epilepsi merupakan suatu kondisi yang bisa mengkhawatirkan bagi tubuh. Jika anda melihat seseorang terkena kejang, belum tentu dia menderita epilepsi. Tapi epilepsi sendirinya biasanya yang sering di tandai dengan gejala kejang.
Apa Bedanya Kejang Dengan Epilepsi
Menurut para ahli, kejang adalah suatu bangkitan yang terjadi saat kenaikan suhu tubuh tanpa disertai dengan adanya infeksi susunan saraf pusat, gangguan elektrolit (seperti diare dan muntah), atau gangguan metabolik (seperti kadar glukosa dalam darah). Kondisi ini biasanya sering terjadi pada anak usia 6 bulan sampai 5 tahun.
Sedangkan Epilepsi adalah suatu kondisi gangguan kronik yang sering muncul gejala yang berulang-ulang, yaitu epilepsi berupa gejala akibat lepasnya muatan listrik yang berlebihan dan hipersinkron dari sel neutron di otak.
Cara membedakan kejang demam dan kejang epilepsi - Sangatlah penting bagi kita untuk mengetahui perbedaan kejang dan epilepsi. Dengan begitu, pada saat keluarga hingga anak mengalami kejang anda sudah bisa langsung membedakan apakah kejang yang di alaminya diakibatkan epilepsi atau hanya sebatas kejang biasa. Jika kejang yang di alami merupakan epilepsi, maka anda bisa langsung memberikan pertolongan pertama pada penderita kejang yang tepat.
Banyak orang yang beranggapan bahwa kejang dan epilepsi itu sama. Namun padahal keduanya iu berbeda. Meskipun keduanya sama di tandai dengan kejang, namun penyebab yang akan timbul jelaslah berbeda.
Berikut ini beberapa perbedaan pada kejang dan epilepsi antara lain :
1. Epilepsi
Penyakit epilepsi atau ayan merupakan kondisi gangguan kronik yang di tandai dengan berulangnya bangkitan epilepsi berupa gejala yang di akibatkan lepasnya muatan listrik yang berlebihan. Adapun beberapa penyebab epilepsi antara lain :
- Idiopatik merupakan golongan yang tidak diketahui atau belum di ketahui penyebabnya. Seperti faktor turunan.
- Simtomatik merupakan golongan yang di ketahui penyebabnya seperti kelainan metabolik, tumor kepala, trauma kepala, stroke, infeksi otak, dan kelainan otak bawaan dari sejak lahir. Gejala yang muncul dari epilepsi tidak hanya kejang, melainkan juga kondisi yang lainnya seperti seringmelamun, ataun kehilangan kesadaran.
2. Kejang demam
Kejang demam adalah yang di akibatkan dengan terjadinya kenaikan suhu tubuh tanpa disertai dengan adanya ifeksi susunan saraf pusat. Kondisi ini biasanya sering di alamioleh anak yang berusia 6 bulan sampai 5 tahun.
Penyebab kejang ini biasa di sebabkan karena adanya penyakit infeksi seperti batuk, filek, ISPA, infeksi telinga, sehingga akan menimbulkan kejang. Pada umumnya kasus kejang demam tidak beresiko menjadi epilepsi, akan tetapi demam kejang yang di alami bersifat kompleks dan berulang.
Itulah beberapa perbedaan antara kejang demam dan epilepsi semoga anda bisa memahaminya.
Jika Anda Mengalami Kejang atau Epilepsi, Lebih Baik Segera Atasi Dengan Menggunakan Obat Alami Epilepsi Yang Paling Ampuh Sampai Tuntas
0 comments
Post a Comment