Cara Mengatasi Infeksi Saluran Kemih Secara Tradisional

Cara mengatasi infeksi saluran kemih - Infeksi saluran kemih atau ISK adalah infeksi yang disebabkan oleh bakteri yang mengenai bagian dari saluran kemih. Saluran kemih dibagi menjadi dua tipe yaitu infeksi yang mengenai saluran kemih bawah dinamai dengan sistisis (infeksi kandung kemih) gejala yang meliputi buang air kecil akan terasa sakit, dan infeksi mengenai saluran kemih atas dinamai pielonefritis (infeksi ginjal) yang meliputi demam atau nyeri panggul disamping gejala ISK bawah. Kuman yang menyebabkan kedua tipe tersebut adalah Escherichia coli.

Penyebab infeksi saluran kemih disebabkan oleh bakteri yang juga menyebabkan sakit pada punggung. Penyebab lainnya yaitu seperti berikut ini :

• Jamur Candida albicans
• Bakteri penyerang saluran cerna
• Bakteri E. coli
• Penyakit kencing manis
• Penggunaan obat-obatan antibiotik

Gejala infeksi saluran kemih

Infeksi saluran kemih memiliki gejala seperti sakit pinggang dan punggung, rasa terbakar saat kencing, diare, mual, demam tinggi, bengkak pada tangan dan kaki, dan sering merasa lelah, 

Semua orang dapat terkena ISK apalagi wanita . Karena wanita biasanya orang yang sering kesulitan mengendalikan aliran urine, apalagi yang menderita diabetes biasanya orang yang paling beresiko terkena ISK. Penularan ISK juga bisa melalui hubungan seksual. Hal ini juga bisa mengakibatkan seseorang terkenan penyakit ginjal, tekanan darah tinggi, dan gangguan buang air kecil. ISK termasuk ke dalam penyakit yang tidak begitu berbahaya, dengan hanya dokter memberikan obat antibiotik saja juga bisa menyembuhkan infeksi saluran kemih.

Cara mengatasi infeksi saluran kemih secara tradisional

1. Bawang putih

Cara yang pertama yaitu dengan bawang putih. Manfaat dari bawang putih juga bisa mengobati infeksi saluran kemih dan juga bisa untuk infeksi ginjal. Didalam bawang putih terdapat bahan aktif yang bernama allicin yang berfungsi sebagai pembunuh bakteri, anti jamur dan anti peradangan. Caranya dengan makan 3 sampai 4 siung bawang putih mentah secara rutin.

2. Kunyit

Cara mengatasi yang kedua yaitu dengan kunyit. Kunyit juga bisa bermanfaat untuk mengatasi infeksi saluran kemih dan juga bisa membantu mempercepat penyembuhannya. Didalam kunyit mengandung zat yang bernama kurkumin. Zat inilah yang bermanfaat untuk menghambat pertumbuhan dan juga penyebaran bakteri penyebab infeksi saluran kemih. Kandungan didalam kunyit juga memiliki sifat antibakteri, anti jamur dan antiradang. Caranya yaitu dengan cara mencampurkan susu dengan kunyit yang telah dibubukan.

3. Cuka sari apel

Bahan tradisional berikutnya adalah dengan mengkonsumsi cuka sari apel ditambah madu.

4. Lidah buaya

Lidah buaya juga terkenal banyak manfaatnya, termasuk manfaat untuk mengatasi infeksi saluran kemih. Anda bisa mengolah lidah buaya dengan menjadi jus lidah buaya dengan mengkonsumsi sebanyak 2 kali sehari. Manfaat lain dari jus lidah buaya yaitu bisa mengeluarkan racun dari dalam tubuh.

5. Jahe

Bahan alami yang terakhir yaitu dengan menggunakan jahe. Jahe juga bisa bermanfaat untuk mengatasi infeksi saluran kemih. Didalam jahe terdapat kandungan bahan aktif yang bernama gingerol. Gingerol merupakan antibakteri yang mampu menghambat bakteri dalam ginjal. Dengan mengkonsumsinya harus secara teratur.

Cara mengatasi infeksi saluran kemih lain nya yaitu dengan cara :

• Perbanyaklah minum air putih
• Jangan sering menahan buang air kecil
• Apabila telah selesai melakukan hubungan seksual sebaiknya selalu buang air kecil terlebih dahulu sebelum dan sesudahnya guna untuk mencegah masuknya bakteri ke uretra
• Dianjurkan untuk selalu makan yang mengandung banyak serat
• Jangan pernah melakukan semprotan pembersih kewanitaan

Jika gejala infeksi saluran kemih berlangsung lebih dari satu minggu atau timbul gejala lain seperti demam tinggi, mual, muntah, terasa nyeri atau keluar darah pada urine dan nyeri ginjal, maka untuk segera di konsultasikan ke dokter .

Demikianlah artikel tentang cara mengatasi infeksi saluran kemih secara tradisional semoga bisa bermanfaat bagi pembacanya.